Law of Attraction Terjadi Pada Frekuensi Pikiran Yang Sama

Aku punya pemikiran nih, misalnya kita berpikir positif tentang orang lain, tapi kan tidak semua org itu merespon baik, ada kalanya ketemu orang - orang yang sangat acuh, jadi hukum Law of Atraction tidak selamanya berlaku dong? Karena hukum ini hanya berlaku untuk frekuensi atau pemikiran yang sama. Bagaimana menurut pendapat kalian?

Sdr. Sn -

Dari pendapat yang bisa saya ambil dari pertanyaan di atas, anda jangan mau mempedulikan orang - orang seperti itu. Mau mereka acuh atau tidak acuh, bukan urusan kita, dan jangan sampai menjadi urusan kita, hehe, soalnya mengapa. Kalau kita fokus kepada orang - orang seperti itu, hati kita akan menjadi tidak enak dan merusak perasaan kita sendiri, yang akibatnya bisa merusak realitas dan hari - hari kita. Saya yakin dan memang rasakan sendiri kalau LoA selalu berlaku setiap saat. Dan menurut saya, justru frekuensi yang sama itulah yang kita ciptakan sendiri. Jika anda mau bertemu orang2 yang baik kepada anda, berarti anda harus fokus pada hal - hal yang baik, maka frekuensi "hal - hal baik" akan harmonis dengan pikiran & realitas hidup anda. :) Satu pelajaran penting yg saya dapat dari The Secret Rhonda Byrne - Lisa Nichols : bahwa orang lain tidak punya kendali untuk menciptakan kebahagiaan diri anda, hanya diri anda sendiri yang bisa. Jadi kalau saya berharap banyak orang peduli pada saya, tidak bisa saya dapatkan kalau saya masih kurang menghargai diri saya, atau peduli pada diri saya sendiri. Orang2 bisa banyak peduli pada anda karena orang2 adalah alam semesta. Alam semesta membantu kita agar perasaan peduli pada diri sendiri yang kita bentuk sendiri semakin terbangun, dan akibatnya orang2 mulai dalam frekuensi peduli dengan diri kita.